10 Jenis Tanaman Hias Tahan Panas Matahari atau outdoor.

Kaktus

Kaktus merupakan tanaman yang sudah terkenal akan ketahanannya terhadap panas. Hal ini tidaklah mengherankan karena habitat asli kaktus adalah gurun pasir yang sangat panas. Kaktus dapat menyimpan cadangan air di dalam batangnya sehingga mampu bertahan dalam jangka waktu yang lama.

Saat ini banyak kaktus mini yang dapat Anda jadikan sebagai tanaman hias. Tanaman ini sangat cocok bagi Anda yang tidak ingin repot karena Anda hanya perlu menyiramnya sebanyak dua kali dalam sebulan. Selain itu, pertumbuhan kaktus juga cukup lambat sehingga tidak akan cepat memakan tempat.

Kaktus ini dapat Anda tanam di pot dan diletakkan di pekarangan rumah atau di dalam rumah. Bahkan, Anda juga dapat menaruhnya di meja kerja karena tidak akan mengotorinya. Kaktus juga dapat dijadikan sebagai tanaman hias rumah tahan panas.

Lidah Mertua

Selain memiliki beragam manfaat, tanaman lidah buaya juga ternyata mudah tumbuh dalam berbagai kondisi. Tanaman ini dapat tumbuh di tempat yang banyak cahaya ataupun minim cahaya. Selain itu, ia juga bisa tumbuh mulai dari suhu 4 derajat hingga 37 derajat celcius.

Media tumbuh dari tanaman lidah mertua ini juga tidak terlalu sulit. Anda cukup menanamnya di campuran tanah, kompos, dan juga sekam bakar. Anda juga dapat menambahkan pecahan genting agar sirkulasi air di dalam potnya menjadi semakin baik. Selain sebagai tanaman hias, lidah mertua juga memiliki manfaat bagi lingkungan dan kesehatan.

Palem

Palem merupakan salah satu tanaman outdoor tahan panas yang banyak ditanam di Indonesia. Jika akarnya sudah tumbuh dengan baik, maka tanaman ini tidak memerlukan banyak siraman air karena dapat mengambilnya secara mandiri dari tanah. Maka dari itulah tanaman ini banyak ditanam di taman ataupun di pinggir jalan.

Saat ini terdapat banyak jenis palem yang bisa Anda pilih. Palem berukuran kecil sangat cocok ditanam di pekarangan rumah sebagai  tanaman hias. Tidak ada perawatan khusus yang harus Anda lakukan selain membersihkan dahannya yang sudah tua dan berjatuhan.

Bunga Kertas (Bougenville)

Jika Anda ingin memiliki pekarangan yang dipenuhi bunga tanpa perlu perawatan khusus, pilihlah bunga kertas. Ya, bunga kertas merupakan salah satu tanaman hias yang tahan panas dan tidak membutuhkan banyak air. Tanaman ini juga dapat dengan mudah tumbuh di mana saja.

Ketika berbunga, tanaman ini akan dipenuhi oleh bunga di setiap cabangnya. Bahkan terkadang daunnya sampai tidak terlihat karena saking lebatnya bunga yang mekar. Meskipun dalam keadaan musim kemarau, bunga kertas tetap dapat tumbuh dan berbunga secara normal.

Lili Paris

Lili paris merupakan salah satu tanaman hias yang cukup populer di Indonesia. Tanaman yang memiliki nama ilmiah Chlorophytum memiliki daun yang sangat menarik. Proses pertumbuhannya juga tergolong cepat. Yang terpenting, tanaman hias ini tahan terhadap berbagai cuaca, apakah itu dingin ataupun panas.

Dengan daunnya yang tipis dan menjuntai, lili paris sangat cocok untuk dijadikan tanaman hias gantung tahan panas. Ketika sudah besar tanaman ini akan mengeluarkan bunga berwarna putih. Setelah itu biasanya muncul anakan kecil pada ujung batang-batangnya.

Kamboja

Bisakah Anda menyebutkan bunga apa yang sering ditemukan di area pemakaman? Ya benar, bunga kamboja. Bunga ini banyak tumbuh secara subur di tempat pemakaman. Padahal di tempat tersebut tidak ada yang mengurus atau menyiraminya setiap hari.

Mengapa bisa begitu? Tentu saja karena kamboja merupakan salah satu tanaman hias tahan panas. Tanaman ini bisa tumbuh dengan baik meskipun tidak rajin disiram seperti tanaman hias lainnya. Malahan bunga kamboja ini akan cepat mati jika akarnya terlalu sering terendam air. Selain itu, tanaman ini juga lebih suka terkena sinar matahari secara konstan.

Bunga Euphorbia

Sama halnya seperti bunga kamboja, bunga euphorbia juga sangat suka dengan sinar matahari. Tanaman ini akan tumbuh dengan sempurna apabila diletakkan di bawah sinar matahari langsung. Jika tidak, maka pertumbuhannya akan terhambat dan bunganya juga akan kusam.

Bunga euphorbia juga sangat mudah ditanam dan tidak memerlukan perawatan yang spesial. Anda cukup menanamnya di tempat yang terkena sinar matahari dan menyiramnya sesekali saja. Sangat cocok bagi Anda yang sibuk dan tidak sempat mengurusnya secara rutin.

Cemara

Meskipun cemara identik dengan daerah yang beriklim dingin, namun tanaman ini juga ternyata dapat tumbuh dengan subur di daerah yang panas. Bentuk pohonnya yang unik sangat pas jika Anda jadikan sebagai tanaman hias di halaman rumah. Namun ingat, tanah tempat tumbuh pohon cemara jangan sampai terlalu kering karena akan mempengaruhi pertumbuhannya.

Beringin

Sudah tidak asing lagi jika beringin merupakan tanaman yang tahan di segala cuaca. Pohon beringin dapat tumbuh subur di berbagai wilayah di Indonesia. Maka dari itu tidak salah jika pohon ini sering dijadikan sebagai simbol kemakmuran masyarakat.

Beringin memiliki batang yang indah sehingga cocok untuk dijadikan tanaman hias. Untuk menghiasi rumah atau halaman, pilihlah pohon beringin bonsai yang bisa ditanam di pot. Pasalnya jika Anda memilih pohon beringin yang besar, Anda malah akan mendapatkan kesan angker karena beringin biasanya identik sebagai tempat tinggal makhluk halus.

Siklok

Tanaman hias terakhir yang tahan banting terhadap teriknya panas matahari adalah siklok. Tanaman dengan nama ilmiah Agave Attenuata ini memiliki daun berwarna hijau keputihan yang tebal dan juga runcing. Meskipun runcing, namun daunnya tersebut tidak memiliki duri.

Dengan ukurannya yang kecil, siklok sangat cocok untuk ditanam di sekitar halaman rumah. Tanaman ini tahan terhadap cuaca panas dan kering sehingga Anda tidak perlu khawatir akan pertumbuhannya ketika musim kemarau tiba.

https://www.google.co.id/amp/s/bacaterus.com/tanaman-hias-tahan-panas/amp/#ampshare=https://bacaterus.com/tanaman-hias-tahan-panas/